Berbagi dengan Sesama Melalui STLC

Save Their Life Community - merupakan salah satu anak organisasi non-profit di bawah naungan Theou Foundation. Save Their Life Community didirikan pada tanggal 4 April 2012 oleh Andhika Ariella Lumembang (Ketua STLC_Reg.Jawa) dan Meyyer Christopher Lumembang (Ketua STLC_Reg.Sulawesi) di Makassar.  Visi kami adalah “Membangkitkan Rasa Peduli Dan Saling Berbagi”. Untuk mewujudkan visi tersebut, maka misi-misi yang kami antara lain

  1. Melaksanakan Penerimaan dan Pendistribusian Bantuan Secara Jujur,
    Transparansi, dan Bertanggung Jawab.
  2. Mendistribusikan Bantuan Dari Para Donatur Dengan Cara Yang Benar Kepada
    Orang Yang Tepat.
Kegiatan-kegiatan kami meiputi kegiatan rutin dan kegiatan selingan (untuk mengisi persiapan menuju kegiatan rutin. Salah satu contoh kegiatan rutin kami adalah pengumpulan donasi dari para donator untuk terlebih dahulu kami seleksi untuk memastikan kelayakannya. Selain itu, kunjungan ke panti asuhan dan kunjungan ke daerah kumuh adalah contoh lain dari kegiatan rutin kami. Dalam mengisi persiapan menuju kegiatan rutin, kami mengisi waktu senggang dengan kegiatan selingan, antara lain survey lokasi baksos dengan tujuan menambah referensi mengenai lokasi-lokasi baksos untuk STLC itu sendiri maupun pihak lain. Kegiatan selingan lainnya adalah Personal Helping atau bantuan yang kami berikan kepada anak-anak jalanan dalam bentuk pakaian layak pakai.

save their life community makassar

Sebenarnnya kami juga memiliki STLC_Jayapura, namun penanggung jawab STLC_Papua memiliki kendala dalam melaksanakan kegiatan dan juga donasi yang kurang. Kami telah mengirimkan bantuan ke Jayapura, berupa pakaian layak pakai untuk mahasiswa-mahasiswa asli Papua.
save their life community regional papua

Belum ada sistem resmi mengenai perekrutan keanggotaan STLC, namun kami meyakini bahwa setiap orang yang memberikan dukungan baik dalam bentuk meteri maupun do’a, telah menjadi anggota atau bagian dari STLC ini. Dalam beberapa kegiatan, banyak anggota telah mengikuti berbagai macam kegiatan, namun seiring berjalannya waktu, kami kesulitan untuk mengikutsertakan orang-orang lain dikarenakan kesibukan anggota dan waktu yang kurang tepat. Adapun bebrapa anggota yang telah turut aktif dalam kegiatan kami antara lain Deasy Pasaribu dan Kak Ari (English Zone Community Makassar).

Sebelum pelaksanaan kegiatan rutin, terlebih dahulu kami melaksanakan rapat anggota untuk merencanakan dan memutuskan lokasi dan bentuk kegiatan, serta jenis donasi yang akan kami sumbangkan.  Adapun kendala terberat yang sering kami alami antara lain jumlah donasi yang tidak memadahi, hal ini dikarenakan komunitas yang kami dirikan belum berbadan hukum sehingga sulit untuk mencari donatur. Namun, dalam kendala-kendala yang kami alami, Tuhan tetap menunjukkan jalan-Nya sehingga komunitas ini tetap berjalan dalam kekurangan.

Beberapa fokus kami pada saat ini antara lain

  1. Kami menargetkan 1000 likes untuk page kami sebagai langkah menuju STLC Berbadan Hukum.
  2. Sosialisasi STLC_Makassar melalui brosur yang akan kami sebarkan di berbagai sudut atau keramaian kota.
  3. Pembukaan cabang STLC di berbagai kota, sebagai langkah menasionalkan STLC.
Dengan bantuan para blogger, kami harapakan hal-hal tersebut dapat terwujud demi mewujudkan bangsa dan masyarakat yang peduli sesama.


Penulis: Meyyer Christopher Lumembang

*penulis bertanggung jawab penuh atas tulisan di artikel ini.

1 komentar:

Wih keren, sudah bisa bantu manusia lain aja lo tai upil, haha..
Coba ada disini gue mau ikutan, btw, gue lama gak mampir kesini :D

Reply

Posting Komentar

Berkomentarlah sepuasnya, selama tidak mengandung unsur pornografi, unsur belerang, dan sara. oke? sip!